JAKARTA – Aksi teror bom yang melanda tiga gereja di Surabaya, Jawa Timur, bagi Presiden Joko Widodo adalah kejadian yang sangatlah keji. Peristiwa tersebut menimbulkan korban tewas dan luka-luka yang saat ini tengah mendapatkan perawatan medis di rumah sakit. Korban tidak hanya orang dewasa, melainkan anak-anak juga ikut terkena serangan tersebut. Yang lebih mengerikan lagi yakni anak-anak juga salah satu pelaku teror bom tersebut.
Presiden Jokowi mengatakan jika hal tersebut sangatlah di luar batas kemanusian yang mengakibatkan banyak korban yang tidak berdosa yang berimbas dari kejadian tersebut. “Ini di luar batas kemanusian yang menimbulkan korban anggota masyarakat, anggota kepolisian dan juga anak-anak yang tidak berdosa termasuk pelaku yang menggunakan dua anak berumur kurang lebih 10 tahun yang digunakan sebagai pelaku bom bunuh diri,” ujarnya, Minggu (13/5/2018).
Sumber : Breaking News