Kamis, 28 Mei 2020 bertempat di Aula Bapelitbang, Bupati dan Wakil Bupati Kepulauan Talaud menghadiri rapat koordinasi Pemerintah Daerah Bersama FORKOPIMDA & BKSAUA. Turut hadir juga Sekretaris Daerah bersama Assisten Tata Pemerintahan dan Kesra, Assisten Perekonomian dan Pembangunan, Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, ketua umum sinode Germita, Pdt.DR.Arnold Abass, kepala kantor Kementrian Agama Kab.Talaud (di wakili), dan para tokoh agama (Pendeta, Gembala, Ustad, Frater). Dalam sambutannya, Bupati Kepl.Talaud, dr.Elly Engelbert Lasut,ME menyampaikan agenda rapat koordinasi yaitu mengenai kesiapan menyambut ‘new normal’ di Kab.Kepl.Talaud. Sesuai dengan perintah Presiden mengenai ‘new normal’ yang di maksud dalam suasana pandemi COVID-19 semua orang harus tetap produktif, sehingga akan di buka kembali kesempatan untuk beraktifitas dengan cara pandang normal yang baru; menggunakan masker, cuci tangan, suhu badan di bawah 37,6 °c, mengatur jarak adalah hal yang normal. Selain itu juga tidak boleh ada kerumunan orang di dalam ruangan tertutup dan juga harus ada yang tetap mengontrol masyarakat yang tidak tertib sesuai protokol pencegahan COVID-19. Sementra itu Kapolres Talaud juga menyampaikan pokok pikiran bahwa dalam memasuki new era nantinya masyarakat harus memiliki kesadaran/ disiplin yang tinggi terhadap diri masing-masing. Kemudian dalam menyambut new normal di sampaikan juga untuk tiap tempat ibadah baik gereja atau mesjid wajib utk menyiapkan Termogan untuk mengecek suhu tubuh jemaat/jamaah yang datang beribadah.
Dalam kesempatan ini juga Wakil Bupati Kepl.Talaud, Moktar Arunde Parapaga menambahkan bila tempat ibadah akan di buka kembali maka jemaat juga menyediakan, Hand sanitizer, alat pengukur suhu, tempat/wadah cuci tangan, dan masker. Tempat ibadah di pastikan harus steril sebelum jemaat/jamaah datang beribadah . Pada kesempatan lainnya Kejari Melonguane menyampaikan bahwa harus ditekankan lagi mengenai Protokol Pencegahan COVID-19, dalam pelaksanaan Ibadah pada masing masing tempat Ibadah… Protab harus tetap di jalankan… jangan sampai lengah dan membuat kita kecolongan. Kewaspadaan tetap terus di tingkatkan,..
Bupati merespon setiap saran/pendapat yang di sampaikan.. kiranya ssmua saran, masukan maupun pokok pikiran yang di sampaikan saat ini agar dapat di sosialisasikan kepada jemaat/jamaah tentang kesiapan menghadapi ‘new normal’. Pemerintah Daerah memberikan waktu selama 1 minggu di bl untuk sosialisasi. Adapun yg perlu di perhatikan yaitu kesiapan tempat duduk di atur sesuai protab, menggunakan masker, cuci tangan serta ada tim yg mengawasi di masing-masing tempat ibadah.Jika ada rumah ibadah yg belum siap maka belum bisa di buka untuk di adakan ibadah . Memastikan semua tempat ibadah siap dengan protokol kesehatan. Tempat ibadah juga harus memiliki tim satgas yg bertugas masing-masing bertanggung jawab untuk menggontrol jemaat yg masuk dengan menggunakan termogan, tempat cuci tangan & penggunaan masker.
Dalam rapat koordinasi ini pula, telah di laksanakan penandatangan kesepakatan bersama antara Kejaksaan Negeri Talaud dan Pemerintah Daerah Kab Kepl Talaud dalam hal ini Bupati mengenai pengawasan pengelolaan Dana Covid 19.
Dan dari Bank SulutGo cabang melonguane dalam rangka pencegahan Covid 19, melalui Dana CSR telah di serahkan bantuan berupa barang yaitu 11 unit tong air, 11 unit tempat cuci tangan, serta APD utk tenaga Kebersihan pada Dinas Lingkungan Hidup. Bupati kepl.talaud menyampaikan Salut dan rasa terirmakasih atas kepedulian dari Bank Sulut. Bantuan ini lgsung di serahkan oleh Kepala Bank Sulut Melonguane Bpk Steven Rembet dan di terima oleh Bupati dan Wakil. bupati Kepl. Talaud (AO)
Bupati & Wakil Bupati Talaud “Rapat Koordinasi Pemerintah Daerah Bersama FORKOPIMDA & BKSAUA”
