Tanggapan Hillary Brigitta Lasut, SH, LLM, Komisi l DPR-RI Fraksi Nasdem soal :
“Aksi Kelompok Separatis Teroris (KST) Papua”
Saya menilai bahwa kelompok bersenjata di papua sudah merupakan Aksi Kelompok Separatis Teroris (KST) Papua, tindakan yang di lakukan tentu sudah semakin mengancam keselamatan hidup warga negara.
Setelah menewaskan guru, tukang ojek, dan pelajar, KST Papua kini nekat menembak Kepala BIN Daerah (Kabinda) Papua, Brigjen TNI Gusti Putu Danny Nugraha hingga tewas.
Dimana peristiwa penembakan ini terjadi di Beoga, Kabupaten Puncak, Papua pada Minggu 25-april-2021.
Kronologi kejadian tersebut Berawal
ketika Kabinda Papua bersama rombongan BIN serta anggota TNI-Polri tengah melakukan patroli , Patroli yang dilakukan di Kampung Dambet itu dalam rangka observasi lapangan, guna mempercepat pemulihan keamanan pasca aksi brutal KST Papua di wilayah tersebut dan juga sebagai upaya meningkatkan moril maupun semangat kepada masyarakat setempat yang selama ini mereka terganggu oleh kekejaman dan kebiadaban Kelompok Separatis dan Teroris Papua.
Di dalam kegiatan tersebut rombongan kabinda di hadang kemudian terjadi baku tembak hingga menewaskan kabinda.
Hal ini tentu patut di kecam dengan sangat mengingat tindakan kelompok
separatis teroris (KST) sudah sangat amat meresahkan dan negara tidak boleh kalah dengan tindakan-tindakan dari kelompok seperti ini sudah saatnya negara mengambil tindakan tegas hingga menuntaskan dan
menumpas kelompok bersenjata seperti ini yang masih ada di bumi ibu
pertiwi.
Insiden yang mengakibatkan gugurnya Kepala bin daerah Papua merupakan bentuk nyata pengorbanan BIN dalam mempertahankan
kedaulatan NKRI hal ini juga menjadi simbol pengabdian BIN dalam menjalankan undang-undang, yaitu sebagai lini terdepan dalam sistem keamanan nasional.
Kemudian saya juga secara pribadi ingin mengucapkan belasungkawa kepada patriot pahlawan bangsa yang telah gugur dalam kejadian tersebut dan untuk keluarga yang di tinggalkan semoga dapat di berikan
ketabahan dan kekuatan.