Bulan ramadhan selalu menjadi momentum untuk menjalin kebersamaan. Memanfaatkan momentum tersebut BNN pun menggelar acara buka puasa bersama dengan mengundang sejumlah pejabat purna tugas, Kamis (23/5). Selain pejabat purna tugas, hadir pula para pejabat aktif, staf BNN, serta anak-anak yatim di wilayah Cawang, Jakarta Timur.
Buka puasa bersama yang mengangkat tema Menjalin Silaturahmi dan Menjaga Nilai-Nilai Budaya Kerja BNN ini dibuka dengan pembacaan tilawah dan saritilawah setelah sebelumnya diisi dengan hiburan hadro dan marawis yang dibawakan oleh residen dari Balai Besar Rehabilitasi Lido, Jawa Barat. Acara pun dilanjutkan dengan pemberian santunan kepada anak-anak yatim di wilayah Cawang, Jakarta Timur yang diberikan oleh Kepala BNN, Heru Winarko, dan Ketua Dharma Wanita BNN, Ria Heru Winarko.
Kepala BNN dalam sambutannya berharap jika momentum ramadhan ini dapat menjadikan para pegawai BNN bekerja dengan lebih baik lagi. Heru kembali mengingatkan budaya kerja BNN yaitu berani, nasionalisme, netral, responsif, dan inovatif dalam melaksanakan tugasnya sehari-hari sebagai bagian dari ketakwaan kepada Allah SWT.
Materi ketakwaan pun menjadi topik utama dalam ceramah menjelang berbuka puasa yang disampaikan oleh Ustad Budiman Al Hanif. Ia mengingatkan para hadirin yang hadir untuk selalu menjaga ketakwaan baik di rumah, di kantor, dan dimana pun berada.
“Kita harus sadar kalau kita memiliki cctv Illahiah, jadi kita tidak bisa berbohong dan berbuat tidak baik karena kita sadar kalau kita selalu diawasi oleh Allah,” ujar Ustad.
Usai ceramah Ustad Budiman pun menutup dengan doa dan acara dilanjutkan dengan buka puasa bersama hingga tarawih bersama.
(Sumber: BNN.go.id)
