EVALUASI IMPLEMENTASI SERTIFIKAT ELEKTRONIK TAHUN 2018

Bintangplus.com -BSSN melalui BSrE sesuai tugas dan kewenangannya berkewajiban memberikan dukungan keamanan informasi melalui sertifikat elektronik dalam pengamanan pertukaran data dan informasi pada layanan pemerintah, pemanfaatan sertifikat elektronik untuk menjamin autentikasi dan keaslian data serta nirpenyangkalan dalam transaksi elektronik, serta peningkatan kompetensi sumber daya manusia guna menunjang terlaksananya pemanfaatan sertifikat elektronik.

Implementasi sertifikat elektronik merupakan perwujudan dari perlindungan data dan informasi dari aspek otentikasi, integritas, dan anti penyangkalan. Produk sertifikat elektronik yang terdapat pada BSrE diantaranya adalah sertifikat untuk tanda tangan elektronik, proteksi email, proteksi dokumen, ssl server, ssl client dan timestamp authority. Memasuki perkembangan teknologi, informasi dan komunikasi, dibutuhkan pengamanan tidak hanya yang rahasia atau yang menjadikan ancaman, namun juga informasi yang diperlukan integritas dan keutuhannya kemudian ketersediaannya.

Sampai dengan saat ini BSrE telah melayani sekitar 63 instansi pusat dan daerah dengan rincian sejumlah 18 instansi pusat, 3 bumn dan 43 instansi yang terdiri dari pemerintah provinsi, pemerintah kota, dan pemerintah kabupaten dengan jumlah sistem elektronik yang bervariasi pada masing-masing institusi. sedangkan jumlah sertifikat elektronik yang telah diterbitkan dan dimanfaatkan yakni sejumlah 3700 sertifikat elektronik.

Kegiatan rakornas pada hari ini terdiri dari beberapa rangkaian kegiatan, antara lain adalah:

1. Sosialisasi mengenai standar pelayanan BSrE terbaru yang merupakan amanat dari peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia nomor 15 tahun 2014. berdasarkan hasil konsultasi dengan Kemenpan RB, diketahui bahwa standar pelayanan yang dibuat oleh BSrE harus disosialisasikan kepada pengguna layanan BSrE agar dapat diketahui dan mendapatkan feedback berupa saran dan masukan terhadap layanan BSrE.
2. Agenda lainnya dari kegiatan rakornas ini adalah sharing session dari pengguna layanan BSrE terhadap pemanfaatan sertifikat elektronik di instansi masing-masing. diharapkan dengan sharing tersebut nilai pemanfaatan sertifikat elektronik yang disampaikan dapat menginspirasi pengguna atau calon pengguna untuk dapat memanfaatkan sertifikat elektronik sekaligus dapat menjaring saran dan masukan dari pengguna terhadap layanan yang diberikan serta mendapakan testimoni terhadap pemanfaatan sertifikat elektronik .
3. Dan pada akhir sesi kegiatan rakornas, BSrE mengadakan diskusi terbuka untuk menerima masukan dan kendala yang dapat disampaikan para hadirin yang hadir dalam kegiatan ini. kegiatan ini diselenggarakan semata-mata untuk peningkatan kualitas layanan BSrE terhadap pengguna.
4. Acara ini dibuka oleh Kepala BSrE, BSSN Rinaldy, di Hotel Park Regis, Kemang, Jakarta Selatan(14/11/2018). Tidak ketinggalan Sekretaris Utama BSSN Syahrul Mubarak memberikan beberapa point, diantara sambutannya yaitu sejarah terbentuknya BSrE di Lemsaneg sebelum bertranformasi menjadi BSSN. (ASP)

(Sumber: HumasBSSN)