Talaud : Sehubungan dengan adanya beberapa tenaga kesehatan Puskesmas Melonguane yang terpapar covid 19, pelayanan poliklinik dan rawat inap di puskemas di tutup sementara waktu sejak dari hari senin 28 februari 2022 lalu sampai dengan sabtu 5 maret 2022, untuk pelayanan gawat darurat di IGD puskesmas tetap di buka.
Pengumuman yang ditandatangani kepala UPTD Puskesmas Melonguane. Dr Yeti Teresia Matei.
Petugas di Puskemas Melonguane yang melakukan kegiatan aktivitas pada pelayanan IGD, Jefry Tempo menjelaskan, lockdown dilakukan sesuai dengan pengumuman yang dilakukan didepan pintu masuk Puskemas. Dipastikan pelayanan kesehatan kemasyarakat akan normal kembali pada hari senin 7 maret 2022.
“Pada jumlah pegawai yang melakukan isolasi mandiri karena terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak tiga belas orang petugas, dua diantaranya adalah dokter termasuk Kepala Puskesmas,,” ujarnya (4/3/2022).
Dampak dari isolasi petugas tenaga kesehatan di Melonguane, Vaksin yang menjadi target terhadap anak di melonguane yang sudah mencapai lima ratusan lebih di tunda sementara waktu, Namun untuk capaian vaksin terhadap anak di Melonguane sudah mencapai 43,7 persen dari total target vaksin anak sebanyak 1.198.
Pada pelayanan kesehatan yakni rawat inap dan poliklinik selama lockdown di Puskesmas Melonguane, sementara dialihkan ke rumah sakit. (om)
