Gereja Masehi Injili Talaud (GERMITA) merayakan hari jadinya yang ke 24 tahun sekaligus juga memeringati 162 tahun injil masuk di tanah Porodisa . Puncak perayaan dilaksanakan pada hari Sabtu, 23 Oktober 2021 bertempat di Jemaat Sahentimbang Gemeh Kecamatan Gemeh.
Perayaan 24 tahun Germita bersinode kali ini terbilang istimewa karena dihadiri oleh pimpinan daerah Kabupaten KepulauanTalaud, Bupati dr. Elly Engelbert Lasut, M.E., Wabup Drs. Moktar Arunde Parapaga, Ketua DPRD Jacob Gumolung Mangole, S.E. dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah yaitu Kepala Kejaksaan Negeri Kepl. Talaud Agustiawan Umar, S.H., M.H. Kapolres AKBP Dasveri Abdi, S.IK., pimpinan dan anggota DPRD serta sejumlah pejabat pimpinan tinggi pratama dan jajaran pemda lainnya bahkan dihadiri pula oleh ketua Dewan Masjid Indonesia Kab. Kepl. Talaud.
Dalam sambutannya, Bupati Lasut memberikan ucapan selamat ulang tahun kepada seluruh warga Germita dan berharap agar Germita terus menjadi gereja yang mengadirkan berkat bagi warganya dan masyarakat. “Biarlah Germita tetap tumbuh dan berkembang untuk menjadi tempat bagi orang-orang mendapatkan damai sejahtera dan suka cita serta jadilah penopang doa dalam kehidupan pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan” ujar Bupati E2L.
Pada momentum yang bersyukur dan berbahagia itupun Bupati menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Germita yang telah menunjukkan sinergitas dan dukungan terhadap pelaksanaan program pemerintah daerah. Khusus dalam upaya memerangi pandemi Covid-19, Germita telah ikut aktif bersama-sama pemda membawa daerah Kepulauan Talaud menjadi satu-satunya kabupaten pertama di Provinsi Sulawesi Utara yang berada pada status Level 1 PPKM, menurut hasil penilaian dari Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia, ini merupakan sebuah capaian yang sungguh luar biasa.
Gayung bersambut, Ketua umum Sinode Germita Pendeta Dr. Arnold Apolos Abbas, S.Th., M.Th. pun mengucapkan terima kasih kepada pemerintah daerah yang selama ini tak hentinya terus memberikan perhatian kepada Germita.
Demikian juga dalam khotbanya pendeta Abbas mengangkat tema tentang “Keselamatan yang besar”, bahwa keselamatan itu adalah anugerah atau hadiah terindah melalui pengorbanan Kristus di kayu salib untuk manusia dan dunia. “Karena itu janganlah menyia-nyiakan keselamatan yang telah dianugerahkan Tuhan bagi kita, dan menjadi peringatan bagi seluruh umat percaya agar tetap hidup teliti dan tertib supaya kita jangan hanyut dibawa arus kesesatan” tuturnya.
Pesan teologis inipun turut diaminkan oleh Ketua Komisi Pelayanan Kategorial Pria Kaum Bapa Sinode Germita Drs. Melksion Saweduling, M.M., M.E. bahwa melalui momentum perayaan ulang tahun ini segenap warga Germita diingatkan bagaimana sebagai gereja harus mampu menjadi berkat yang seluas-luasnya bagi banyak orang dan menghadirkan damai sejahtera bagi bangsa dan negara, khususnya daerah kepulauan Talaud.
Di kesempatan yang sama ketua umum panitia HUT Sinode tahun 2021, Decker G. Lasut, S.Pd., M.Pd. mengatakan seluruh rangkaian acara ulang tahun kali ini dilaksanakan dalam tatanan protokol kesehatan yang ketat mengingat kegiatan ini dihelat saat pandemi masih sementara berlangsung, kendatipun saat ini kita telah berada pada status level 1. Dikatakannya pula bahwa sebagai dampak dari adanya pandemi maka ada rangkaian kegiatan yang belum dapat dilaksakan yaitu Pesparawi tingkat sinode, berdasarkan konsultasi dengan BPH Sinode dan komisi kesenian maka dipastikan untuk Pesparawi pelaksanaannya ditunda pada tahun 2022 yang akan datag. #Om
